VISIUN (Bayangan...)
 Masihkah visiun itu mengusik halusinasi,
Masihkah visiun itu mengusik halusinasi,ketika derai mimpi mengabarkan berita
tak bertuan.
Diujung resah yang berkepanjangan,
terukir bagaikan asap hitam menari
meninggalkan asa.
Masihkah visiun itu bernyanyi di alam khayal,
ketika aku mencoba mengamati bayangan itu
yang bermain diujung pelupuk mata
 mencari jati diri.
mencari jati diri.Tuhan...,
mengapa visiun itu tersenyum sinis,
ketika kupenjamkan mata mencerna makna.
Mungkinkah sebuah kegagalan
yang bercanda mengusik duka.
Ulahan ndahul, ARAS,29 Juni 2013/Sabtu
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar